Ikan Salai Selais Goreng, Sultan Resto, Jalan Ronggowarsito
"Pekanbaru kuliner terkenalnya apa nih?", pertanyaan yang sering kami dengar dari teman yang belum pernah datang kesini.
Kuliner khas Melayu adalah ciri khas Pekanbaru. Ada banyak masakan khas Melayu yang enak dan tidak ditemukan di daerah lain. Kami merekomendasikan 10 makanan yang BroSis wajib coba jika ke Kota Pekanbaru. Tenang, kami juga tunjukkan resto yang menyajikannya.
1. Ikan Salai Selais Goreng
Lihat Lokasi di Google Map Ikan salai adalah ikan yang diasapi. Berbeda dengan ikan asin, warnanya lebih hitam karena arang dan rasanya cenderung hambar. Proses pengasapan memakan waktu seminggu. Soal rasa, gak ada lawan! Enak banget!
Ikan salai selais goreng ini ada di
Sultan Resto, Jalan Ronggowarsito, penyajiannya dilengkapi sambal merah. Wajib coba. Harga
Rp45.000 seporsi. BroSis bisa mampir dari
jam 07.30 pagi sampai dengan
jam 10 malam.
2. Mie Sagu
Lihat Lokasi di Google Map Sagu merupakan komoditas yang dapat dijumpai di Provinsi Riau, seperti di Indragiri Hilir, Bengkalis, dan Kepulauan Meranti. Salah satu olahannya adalah mie sagu. Mie sagu ini punya beberapa pilihan, bisa disajikan goreng kering, lembab, ataupun berkuah.
Mie sagu goreng tersaji dengan suwiran ayam, tauge, dan ikan teri. Rasanya asin dan sedikit pedas. Sedap! Tertarik untuk mencoba? BroSis bisa mampir ke
Roemah Miso dan Mie Sagu Bengkalis. Berlokasi di
Jalan Kenanga, buka dari
jam 8 pagi sampai dengan
9 malam. Harga mie sagu goreng
Rp15.000.
3. Ikan Baung Kuah Tempoyak
Lihat Lokasi di Google Map Tempoyak adalah durian yang telah difermentasi selama 3 sampai dengan 5 hari. Salah satu olahannya dimasak dengan ikan baung atau ikan patin. Tekstur kuahnya berserat, rasanya asam dan aromanya unik.
Try and see if you like it!Menu ini ada di
Pondok Masakan Khas Melayu,
Jalan Adi Sucipto. Datang saja dari
jam 10 pagi sampai dengan
jam 10 malam. Harga untuk seporsi ikan baung bumbu tempoyak adalah
Rp150.000 (4 potong ikan).
Ket: Ilustrasi pada foto merupakan setengah porsi.4. Ubi Sambal Teri
Lihat Lokasi di Google Map Ubi sambal teri bisa menjadi lauk atau cemilan. Ubi potong digoreng sampai
crispy lalu dicampur dengan sambal. Rasanya manis pedas dengan tambahan tekstur renyah dari ikan teri. Disarankan untuk segera dimakan selagi hangat karena tingkat kerenyahan tidak bertahan lama.
Harga seporsinya
Rp9.000, dapat dibeli di
Roemah Miso dan Mie Sagu Bengkalis,
Jalan Kenanga. Mulai buka di
jam 8 pagi hingga
jam 9 malam.
5. Pindang Ikan Patin
Lihat Lokasi di Google Map Pindang merupakan hasil olahan ikan dengan cara kombinasi perebusan dan penggaraman. Berbeda dari ikan asin, pengolahan pindang selain menggunakan garam juga dikombinasikan dengan proses pemanasan, sehingga produk yang dihasilkan mempunyai karakteristik tersendiri. Hasilnya, kuah pindang cenderung jernih seperti sup dengan rasa asam.
Di
Pondok Yurika,
Jalan DR. Soetomo, ada sajian menu pindang ikan patin dengan harga
Rp35.000/potong. Silakan datang dari
jam 7 pagi sampai dengan
jam 5 sore.
6. Udang Galah Goreng
Lihat Lokasi di Google Map Menu udang galah merupakan khas dari kuliner Siak. Memiliki ukuran badan yang relatif padat, capit yang besar, serta rasa yang manis. Udang galah cocok dimasak gulai ataupun digoreng. Bahkan bisa dibakar dan dimakan dengan cara dicocol sambal.
Di Pekanbaru, hidangan udang galah goreng dapat dibeli di
Sultan Resto. Jalan Ronggowarsito. Resto ini buka
jam 07.30 pagi hingga
jam 10 malam. Harga udang galah goreng di sini
Rp110.000/porsi (2 ekor).
7. Mie Laksa
Lihat Lokasi di Google Map Mie laksa adalah mie yang diletakkan di atas bumbu penuh rempah. Kuah karinya kental, aromanya harum dan rasanya juga pedas. Mie laksa disajikan dengan telur serta suwiran ayam.
Tertarik dengan menu ini? BroSis bisa mampir ke
Pondok Yurika,
Jalan DR. Soetomo. Buka
jam 7 pagi hingga
jam 5 sore. Harga mie laksa
Rp18.000.
8. Ikan Pantau Goreng dan Sambal
Lihat Lokasi di Google Map Ikan pantau, yakni ikan sungai yang sering ditemui di Provinsi Riau. Ikan ini biasanya digoreng, lalu disajikan dengan sambal merah dan juga sambal hijau. Enak! Lebih oke lagi kalau dimakan bersama nasi yang hangat. Harga ikan pantau goreng
Rp25.000 seporsi, sambal lalap
Rp10.000.
Hidangan satu ini ada di
Pondok Baung Bu Haji, buka dari
jam 10 pagi sampai dengan
jam 9 malam. Terletak di
Jalan Soekarno Hatta, sebelah Samsung Service Center.
9. Ikan Kapiek Tak Bertulang
Lihat Lokasi di Google Map Kuliner dari Kampar ini bernama asli “kopiek ndak batulang”. Sebenarnya ikan ini cukup banyak duri/tulangnya. Namun setelah diolah secara khusus, durinya bisa hilang.
Di Pekanbaru, silakan mampir ke
Rumah Makan Sarina. Makan di sini dilengkapi dengan anyang (urap), sambal merah, jengkol balado, hingga sayur kol. Harga
Rp30.000 seporsi. Lokasi di
Jalan Arifin Ahmad, buka dari
jam 9 pagi sampai dengan
10 malam.
10. Ikan Patin Asam Pedas
Lihat Lokasi di Google Map Bumbu asam pedas adalah salah satu bumbu khas Riau yang dipergunakan untuk memasak ikan sungai. Sebagian besar restoran khas Melayu menjual ikan patin atau ikan baung yang dibumbui asam pedas. Warna kuahnya berwarna kuning jingga dengan tekstur encer, memiliki citarasa asam dan pedas.
Beberapa restoran menawarkan sepotong ikan utuh dengan harga jual per kilogram atau menjual per porsi, seperti kepala ikan atau daging ikan. Ikan Patin Asam Pedas ini bisa BroSis temukan di
Rumah Makan Patin H. M. Yunus. Berlokasi di
Jalan Kaharuddin Nasution, buka dari
jam 07.30 pagi sampai dengan
jam 10 malam.
Tekstur dagingnya lembut, mudah terlepas menggunakan sendok garpu. Kuahnya tidak terlalu kental, tetapi tidak membuat eneg. Rasa tidak terlalu pedas, dominan aroma rempah. Harga
Rp25.000 per potong.
Itulah daftar makanan tradisional khas Melayu yang bisa BroSis coba. Jangan lupa ajak kerabat dan saudara ya. Yok kita kenalin kuliner lezat ini!